Leutika Reading Society (LRS) Jogja Februari 2012

Jum’at (02/02/2012), LRS Jogja kembali mengadakan pertemuan anggota untuk pembagian buku. Sehari sebelumnya (Kamis, 01/02/2012), buku-buku baru dari Leutika Publisher telah dikirimkan, sehingga buku-buku harus cepat didistribusikan ke masing-masing anggota.

Pada pertemuan ini, LRS Jogja berusaha mencari suasana yang berbeda. Jika pada buan sebelumnya setiap kali pertemuan diadakan di lingkup kampus UIN Sunan Kalijaga, maka kali ini pertemuan dilaksanakan dengan tour ke tempat-tempat yang akrab dengan buku. Tepatnya di sebuah taman bacaan masyarakat (TBM). Kesempatan kali ini, LRS Jogja mengunjungi TBM Cakruk Pintar yang beralamat di Jl. Nologaten, Gang Selada, Sleman Yogyakarta.

TBM Cakruk Pintar adalah sebuah taman bacaan (perpustakaan) yang berdiri di tengah-tengah masyarakat. TBM ini diapit oleh dua sungai. Sehingga gemericik air terasa sangat sejuk di hari. Tak hanya itu, disekitar TBM ini juga terdapat kolam-kolam ikan dan puhon bambu di sampingnya. Suasana yang sangat asri dan alami ini lah, membuat LRS Jogja ingin mengunjungi TBM Cakruk Pintar tersebut. Selain itu, kunjungan ini juga bermaksud untuk lebih mendekatkan para anggota LRS pada dunia bacaan. Pada kunjungan ini, LRS Jogja beranggotakan lima orang dikarenak teman-teman yang lain masih ada kesibukan lain sehingga belum bisa ikut. Kedatatngan LRS Jogja di TBM Cakruk Pintar ternyata disambut hangat oleh petugas yang ada di Cakruk Pintar. Sebelum kami memulai acara LRS, terlebih dahulu kami melihat-lihat suasana Cakruk Pintar dan sekelilingnya. Setelah merasa cukup, maka pertemuan LRS Jogja segera dimulai. Dalam peretemuan kali ini, buku-buku yang sudah dikirimkan oleh Leutika Publisher dibagikan kepada teman-teman. Seperti biasa, buku-buku tersebut selenjutnya akan dibaca dan kemudian direview oleh teman-teman. Pada kesempatan ini pula, LRS Jogja menambahkan beberapa poin untuk agenda pertemuan pada bulan depan. Diantara agenda tersebut adalah setiap anggota akan ditunjuk satu orang yang kemudia menyediakan satu topik yang up date. Topik tersebut selanjutnya akan dijadikan sebagai bahan diskusi. Setiap anggota akan digilir satu persatu setiap kali ada pertemuan. Hal ini juga bertujuan agar diskusi lebih hidup dan bermanfaat. Setelah merencanakan agenda-agenda di atas, sebelum LRS Jogja pulang, terlebih dahulu berfoto bersama di depan TBM Cakruk Pintar sebagai kenang-kenangan. ---**--- Part 2

Rabu (29/01/2012) pukul 19.00 WIB, LRS Jogja kembali mengadakan pertemuan kedua. Pada pertemuan kali ini teman-teman LRS Jogja tidak membahas tentang review buku, melainkan melakukan kunjungan untuk yang kedua kalinya di TBM Cakruk Pintar. Namun sebelummelakukan kunjungan ini, coordinator memastikan bahwa buku-buku yang sudah dibawa sebelumnya sudah selesai direview. Kunjugan kami yang kedua ini, adalah untuk mengikuti acara diskusi di TBM Cakruk Pintar yang kebetulan dipakai sebagai lokasi home stay oleh mahasiswa School International Training (SIT) dari USA- Amerika. Dalam kesempatan ini hadir teman-teman SIT yaitu: Emma Janeczko (University of Reduans), Alexandra Manges (Denison University), Katelyn Borholdt (Sarah Lawrence College) , Taylor Adamsky (Wareeb Wilson College) dan Lia Fiane (University of Colorado Boulden).

Teman-teman LRS Jogja bersama teman-teman dari TBM Cakruk Pintar saling bertukar fikiran dan pengalaman. Selian itu, mereka bisa practice (mempraktekan) bahasa Inggris yang selama ini mereka pelajari. Begitupun sebaliknya, mahasiswa SIT pun juga belajar bahasa Indonesia sehingga masing-masing bisa belajar dari pertemuan ini. Tepat pukul 20.30 kami mengakhiri kunjungan kami di TBM Cakruk Pintar. Betapa beruntungnya kami karena bisa bertukar pengalaman dengan mahasiswa asing yang selama ini belum bisa kami lakukan sebelumnya. Dab akhirnya, teman-teman LRS Jogja pun pulang dengan rasa senang dan bahagia.

LRS Jogja chapter xxxxx, Desember 2011

Dear sobat LRS..ini adalah ulasan dari hasil pertemuan kami pada bulan Desember 2011: malam itu, tepatnya hari Jum'at tgl 2 Desember seorang petugas dari pihak Leutika Publisher mengantarkan bukunya kepada saya. rasa senang dan bahagia menyelimuti hati saya. dalam hati saya begumam "semoga buku-buku ini bermanfaat bagi teman-teman". karena sudah tak sabar untuk memberikan buku-buku tersebut kepada teman2 LRS yang berjumlah 10 orang (Muyas, Amel, Sitam, Dewi, Fauzan, Sarofah, Maltup,Rahmat,Fahmi, Khozin), malam itu juga saya sebarkan SMS singkat kepada teman2 bahwa esok hari akan diadakan pertemuan perdana sehubungan buku-buku dari Leutika sudah sampai di tangan saya. pagi beranjak siangi itu, Sabtu (02/12/2011), sekitar jam 10.00 WIB pertemuan awal sobat LRS diadakan. yach...,biasalah karena teman2 adalah para calon pemimpin jadi banyak kegatan yang harus diikuti. hehehe, wal hasil, pertemuan ini dihadiri oleh 4 orang sobat LRS yang penuh semangat (Muyas, Sitam, Maltup, dan Fauzan) dan saya sendiri sebagai koordinator. oke lah, 4 orang tak masalah...,mari kita mulai, yang penting semangat.....!!hehehe langsung aja acara kami mulai dengan agenda sosialisasi awal tentang LRS dan perkenalan antar teman-teman LRS lainnya. sosialisasi ini berisi tentang hak & kewajiban bagi teman-teman LRS, yaitu harus mereview yang telah dikirmkan oleh Leutika Publisher dan apa aja yang akan didapatkan teman-teman dari Leutika Publisher. setelah sosialisasi dan perkenalan ini selesai, maka dilanjutkan dengan diskusi ringan tentang bagaimana prosedur pertemuan LRS yang diinginkan teman-teman. adapun dari hasil diskusi ini adalah: 1). Kelompok LRS ini dibagi menjadi 2 pertemuan dan dibagi menjadi 2 kelompok. kelompok pertama mempunyai tugas membaca dan membawa buku pertama kali, dan tentu saja mempunyai tugas untuk mereview buku tersebut pertama kali. 2). setelah melihat buku kiriman dari Leutika Publisher, ada usulan dari teman bagaimana jika buku untuk bulan depan adalah buku-buku terbaru dari Leutika publisher. hal ini dengan harapan bahwa nantinya hasil review tersebut bisa sekaligus dikirkan ke media masa koran. ya...itung-itung sambil menyelam sambil minum air. hehehehe (tapi gak sampaikelelep luh....!) gumam saya dalam hati "usulan yang bagus tuch".....! itulah usulan-usulan yang muncul dalam pertemuan perdana kami.., dan waktu menunjukan pukul 11.30 WIB, dan akhirnya saya sebagai koordinator menutp acara tersebut dengan bacaanAlhamdulillah... ------**-------`

tepat pada tgl 15 Desember 2011 yang jatuh pada hari Kamis, pertemuan LRS kedua kami adakan kembali bagi teman-teman yang belum sempat datang pada pertemuan pertama. namun malam sebelumnya, terlebih dahulu saya kembali mengirimkan pesan singkat lewat SMS bahwa pertemuan kedua akan dilaksanakan pada hari Kamis (15/12/2011) di Masjid UIN pada pukul 16.30. ada bebrapa teman yang sudah mengonfirmasi kehadirannya. dan saya pun bergegas ke Masjid, kebetulan saat itu saya baru saja selesai kuliah pada pukul 16.00, sembari menunggu jam 16.30 tak ada salahnya istirahat dan shalat terlebih dahulu. tett......, waktu menunjukan pukul 16.30. kembali saya kirim pesan kepada teman-teman untuk mengingatkan. dan ternyata alam berkata lain, air hujan pun turun, pikir saya dalam hati.."semoga hujannya segera reda..". dan tak berselang lama, hujan pun reda. dan saat itu pula saya melihat wajah-wajah terang benderang dan penuh harapan datang untuk mengikuti acara LRS ke2. ada 3 wajah terang yang hadir yaitu: Rahmat,Amel dan Fahmi. dan kebetulan ada salah satu teman yang juga kepengin ikut, akhirnya kami ajak untuk bergabung dalam pertemuan kedua ini. saya pun tetap menunggu teman2 yang lain siapa tahu bisa datang. tapi nampaknya samapi pukul 16.55 belum ada konfirmasi lanjutan, dan akhirnya acara kami mulai. pertemuan kedua ini hampir sama dengan pertemuan pertama kami sebelumnya, pertemuan ini diisi dengan sosialisasi LRS dan perkenalan dan selanjutnya diisi dengan diskusi kecil. diskusi ini diisi dengan curhatan teman2 mengenai prosedur pertemuan rutinan dengan hasil bahwa pertemuan LRS yang wajib adalah saat jelang akhir bulan, yaitu saat dimana semua teman-teman sudah selesai dengan reviewnya. dan diharapkan dalam acara tersebut bisa saling share dari reviewnya masing-masing. dan akhirnya waktu menunjukan pukul 17.35, waktu Maghrib hampir tiba. maka kami memutuskan untuk mengakhiri pertemuan kami yang kedua ini dg bacaan Alhamdulillah.. -----**-----

Tanggal 30 Desember 2011 pukul 16.30., tepat hari Jum'at terakhir dari bulan Desember dan mau memasuki tahun baru 2012. pertemuan ketiga kami pun dilaksanakan. seperti sebelum-sebelumnya, saya terlebih dahulu memberitahukan pertemuan ini lewat pesan singkat beserta himbauan untuk membawa hasilreview buku yang telah dikirmkan Leutika Publisher. dalam pertemuan ini kami harapkan semua teman-teman LRS bisa datang agar suasana bisa ramai. namun, beberapa teman mengonfirmasi bahwa ada halangan dikarenakan mengikuti rapat di sebuah organisasi tertentu di kampus. selanjutnya, ternyata ada 1teman kami yang tdak bisa ikut hadir karena sakit. dan 1 lagi tidak bisa ikut dari pertemuan kedua karena dia sakit dan harus masuk ke rumah sakit (RS). akhirnya, dalam pertemuan ketiga ini datanglah 6 orang teman LRS (Muyas, Amel, Rahmat, fauzan, Sarofah dan Fahmi). dalam pertemuan kali ini kami membahas tentang hasil review dari masing-masing teman. dan Alhamdulillah pertemuan ini berjalan dg lancar. seperti biasa pada akhie pertemuan kami berdiskusi kecil-kecilan.kali ini kami berdiskusi tentang apa kesulitan teman-teman dalam mereview dan apapun yang menjadi unek-unek teman-teman. dan akhirnya, waktupun menunjukan pukul 17.45. adzan Maghrb segera tiba, dan kami mengakhiri pertemuan ini dengan bacaan Alhamdulillah... -----**--- Inilah hasil dari kegiatan kami selama pada bulan Desember. semoga bulan depan teman-teman makin semangat untuk menulis. karena kita sebagai akedmikus tidak akan pernah luput dari dunia tulis menulis. dan untuk bisa menulis dengan baik perlu adanya latihan. semoga dengan adanya forum LRS ini bisa memicu semangat teman-teman untuk berkretifitas lewat tulisan.. --(Yogyakarta 30 Desember 2011)-- salam, koordinator Moh. Mursyid

4. Palestina

Neagara Arab bagian Masyriq yang ke empat dalah Palestina.

PROFIL

Palestina دولة فلسطين (bahasa Arab), Palestina (bahasa Suryani) adalah sebuah daerah di Timur Tengah antara Laut Tengah dan Sungai Yordan. Status politiknya masih dalam perdebatan. Sebagian besar negara di dunia termasuk negara negara anggota OKI, ASEAN, dan Gerakan Non-Blok mengakui keberadaan baik negara Israel maupun negara Palestina.

Letak Geografi

Palestina terletak di bagian barat benua Asia yang membentang antara garis lintang meridian 15-34 dan 40-35 ke arah timur, dan antara garis lintang meridian 30-29 dan 15-33 ke arah utara.

Palestina membentuk bagian tenggara dari kesatuan geografis yang besar di belahan timur dunia Arab yang disebut dengan negeri Syam. Selain Palestina, negeri Syam terdiri dari Lebanon, Suriah dan Yordania. Pada awalnya negara-negara ini punya perbatasan yang kolektif di luar perbatasannya dengan Mesir.

Perbatasan Palestina dimulai dari Lebanon di Ras El-Nakoura di wilayah Laut Tengah (Laut Mediterania) dan dengan garis lurus mengarah ke timur sampai ke daerah di dekat kota kecil Lebanon yaitu kota Bent Jubayel, di mana garis pemisah antara kedua negara ini miring ke Utara dengan sudut yang hampir lurus. Pada titik ini, perbatasan berada mengitari mata air Sungai Yordan yang menjadi bagian dari Palestina dalam jalan kecil yang membatasinya dari wilayah Timur dengan wilayah Suriah dan danau Al Hola, Lout dan Tabariyya.

Perbatasan dengan Yordania dimulai di wilayah selatan danau Tabariyya pada pembuangan sungai Al Yarmouk. Terus sepanjang Sungai Yordan. Dari mata air Sungai Yordan, perbatasan ini ke arah Selatan membelah pertengahan Laut Mati secara geometrikal dan lembah Araba, hingga sampai pada daerah Aqaba.

Perbatasan dengan Mesir dapat digambarkan dengan garis yang hampir membentuk garis lurus yang membelah antara daerah semi-pulau Seena dan padang pasir Al Naqab. Perbatasan ini dimulai di Rafah di Laut Tengah hingga sampai ke daerah Taba di Teluk Aqaba.

Di bagian Barat, Palestina terletak di sebelah perairan lepas internasional dari Laut Tengah dengan jarak sekitar 250 km dari Ras El-Nakoura di belah selatan hingga Rafah di bagian selatan.

Karena lokasinya terletak di pertengahan negara-negara Arab, Palestina membentuk kombinasi geografis yang natural dan humanistik bagi medan terestrial yang luas yang memuat kehidupan orang-orang asli Badui di wilayah selatan dan gaya pendudukan yang sudah lama di bagian utara. Tanah Palestina punya keistimewaan dibanding dengan daerah lain karena merupakan bagian dari tempat diturunkannya semua agama samawi, tempat di mana peradaban kuno muncul, menjadi jembatan aktivitas komersial dan tempat penyusupan ekspedisi militer di sepanjang era bersejarah yang berbeda. Lokasi strategis yang dinikmati Palestina memungkinkannya untuk menjadi faktor penghubung antara berbagai benua bagi dunia kuno Asia, Afrika dan Eropa. Palestina juga menjadi tempat yang dijadikan pintu masuk bagi perjalanan ke negara-negara tetangga. Ia menjadi jembatan penghubung bagi manusia sejak dahulu kala, sebagaimana ia juga menikmati lokasi sentral (Pusat) yang memikat sebagian orang yang mau bermukim dan hidup dalam kemakmuran.

MAP

3. Lebanon
Negara Arab bagian Masyriq yang ke-3 adalah Lebanon

PROFIL

Ibu kota : Beirut
Bahasa Resmi : Arab
Bentuk Pemerintahan : Republik
Presiden : Michel Suleiman
Perdana Mentri : Sa'ad Hariri
Lagu Kebangsaan : Koullouna Lilouataan Lil Oula Lil Alam
Mata Uang : Pound Lebanon (LBP)

MAP

SEJARAH SINGKAT

Republik Lebanon adalah sebuah negara di Timur Tengah, sepanjang Laut Tengah, dan berbatasan dengan Suriah di utara dan timur, dan Israel di selatan. Bendera Lebanon menampilkan sebuah pohon aras berwarna hijau dengan latar belakang putih, diapit oleh dua garis merah horisontal di atas dan bawahnya. Karena keanekaragamannya yang sektarian, Lebanon menganut sebuah sistem politik khusus, yang dikenal sebagai konfesionalisme, yang dimaksudkan untuk membagi-bagi kekuasaan semerata mungkin di antara aliran-aliran agama yang berbeda-beda.

Sebelum Perang Saudara Lebanon (1975-1990), negara ini menikmati ketenangan dan kemakmuran yang relatif, didorong oleh sektor pariwisata, pertanian, dan perbankan dalam ekonominya. Lebanon dianggap sebagai ibukota perbankan di dunia Arab dan umumnya dianggap sebagai "Swiss di Timur Tengah. Karena kekuatan finansialnya, Lebanon juga menarik banyak sekali wisatawan, hingga ibukotanya, Beirut, dirujuk oleh banyak orang sebagai "Parisnya Timur Tengah.

Segera setelah perang, ada banyak upaya untuk menghidupkan kembali ekonominya dan membangun kembali infrastruktur nasionalnya. Pada awal 2006, stabilitas yang cukup besar telah tercapai di hampir seluruh negeri, rekonstruksi Beirut hampir selesai, dan semakin banyak wisatawan asing yang datang ke resort-restor Lebanon. Namun, Perang Lebanon 2006 menimbulkan korban sipil dan militer, kerusakan hebat pada infrastruktur sipil, dan pengungsian besar-besaran dari 12 Juli 2006 hingga gencatan senjata diberlakukan pada 14 Agustus 2006. Pada September 2006, pemerintah Lebanon telah memberlakukan rencana pemulihan awal yang ditujukan untuk membangun kembali properti yang dihancurkan oleh serangan-serangan Israel di Beirut, Tirus, dan desa-desa lainnya di Lebanon selatan.

Daftar Bacaan:
1. Microsoft Encarta 2009 Premium
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Lebanon, pada 21/03/2011 pukul 10.30
3. http://www.infoplease.com/ipa/A0107710.html?pageno=1, pada 21/03/2011 pukul 10.45

2. Jordan
Negara Arab bagian masyriq yang kedua adalah Jordan (Yordania).

PROFIL
Nama Kota : Jordan (Yordania)
Ibu Kota : Amman
Bahasa Resmi : Arab
Pemerintahan : Monarki
- Raja : Abdullah II
- Perdana Menteri : Marouf al-Bakhit
Mata Uang : Jordanian Dinar (JD)
Lagu Kebangsaan: As-salam al-malaki al-Urduni

MAP


Sejarah Singkat


Negara Yordania sebelumnya adalah bernama Tranyordania, negara yang lahir dan berdiri pada abad ke 20 M. Dalam konfrensi San Remo April 1920 M, wilayah pantai timur laut tengah berada dibawah mandat Pemerintah Inggris dan Perancis.

Pada tanggal 15 Mei 1923, Pemerintah Inggris menyerahkan urusan Pemerintahan wilayah Emirat Transyordania kepada Amir Abdullah I, berbeda dengan urusan pertahanan, hubungan luar negeri dan masalah keuangan, kesemuanya masih tetap berada dibawah perintah Inggris. Maka pada tahun 1926 Amir Abdulah diakui sebagai Raja Tranyordania. Ketika meletus perang Arab-Israel pada tahun 1948, Raja Abdullah I memerintahkan penyerbuan ke bagian Negara Palestina dengan berhasil meguasai tepi barat, termasuk Kota Yerusalem ( Al-Quds ).

Bertepatan pada Bulan April 1950, Raja Abdullah I mengubah nama Kerajaan Tranyordania menjadi Jordania Alhasyimiah, tetapi pada tanggal 20 Juni 1951 beliau dibunuh oleh seorang warga Palestina yang tidak menyetujui rencananya untuk membuat perjanjian perdamaian dengan Israel negara tetangganya, maka tahta kerajaan beralih dipegang oleh Raja Thalal Puteranya. namun dikarenakan kesehatanya yang dianggap tidak memungkinkan untuk memerintah, maka pada tanggal 20 Juli 1953, tahta kerajaan dan semua urusan kenegaran diserahkan kepada putera tertuanya Hussein yang ketika itu Hussein masih berumur 17 tahun dengan dinobatkan sebagai Raja dan Memerintahkan Yordania hingga wafatnya pada tanggal 7 Februari 1999.

Maka sesuai Konstitusi pasal 28 Kerajaan Yordania, setelah wafatnya Raja Hussein, kerajaan digantikan oleh Putera Mahkotanya Pangeran Abdullah II, melihat silsilahnya, Pangeran Abdullah II meerupakan garis keturunan langsung ke 43 dari Nabi Muhammad S.A.W. dari Bani Hasyim melalui Hasan Putera pertama Ali bin Abi Thalib dan Fatimah binti Muhammad S.A.W.

Kerajaan Yordania merupakan salah satu Negara dengan pertumbuhan ekonomi hasil bantuan Amerika Serikat, hal tersebut dapat dilihat dari PNG perkapita yang telah mencapai 6% per tahun (US $. 4.893,- tahun 1995), sedangkan pertumbuhan penduduknya hampir separuhnya yaitu sebesar 3,5% merupakan arus pengungsi dari Palestina yang telah berlangsung pada lebih dari tiga dasawarsa, dengan keadaan ini, menjadikan Yordania sebagai salah satu negara penampung pengungsi paling besar didunia, Yordania adalah salah satu Negara Timur Tengah yang miskin akan bahan tambang, sehingga Pemerintah Yordania harus mengimport minyak dari Negara tetangganya seperti Iraq dan Saudi Arabia. Yordania mempunyai luas wilayah diperkirakan seluas Propinsi Riau di Sumatra.



Daftar bacaan:
1. http://www.al-hakawati.net/english/states/jordan.asp, pada 13/03/2011 pukul 19.28
2. http://www.members.tripod.com/ppi.jordan/jelajahjordan.htm, pada 13/03/2011 pukul 19.30
3. Microsoft Encarta Premium 2009
4. Encyclopedia Britannica 2009 Student and Home Edition

Negara Arab bagian Masyriq (Timur)

1. Iraq
Ibukota: Baghdad
Lagu kebangsaaan: Mawtini
Mata Uang: Dinar
Pemimpin: Nouri al-Maliki
Bahasa resmi: Arab, Kurdi
Bentuk pemerintahan: Republik

Republik Irak (nama lokal: Al Jumhuriyah al Iraqiyah – nama lokal singkat: Al Iraq [1] (Arab: Bunyi العراق, Turki: Irak, Kurdi: عيَراق), adalah sebuah negara di Timur Tengah atau Asia Barat Daya, yang meliputi sebagian terbesar daerah Mesopotamia serta ujung barat laut dari Pegunungan Zagros dan bagian timur dari Gurun Suriah. Negara ini berbatasan dengan Kuwait dan Arab Saudi di selatan, Yordania di barat, Suriah di barat laut, Turki di utara, dan Iran di timur. Irak mempunyai bagian yang sangat sempit dari garis pantai di Umm Qashr di Teluk Persia.

Irak mempunyai sejarah yang kaya. Kini Irak termasuk negara berkembang di tengah-tengah perang saudara.

Sejarah
Secara historis Irak dikenal sebagai Mesopotamia, yang secara harafiah berarti "di antara sungai-sungai" dalam bahasa Yunani. Tanah ini menjadi tempat kelahiran peradaban pertama dunia yang dikenal, budaya Sumeria, diikuti dengan budaya Akkadia, Babilonia dan Asyur yang pengaruhnya meluas ke daerah-daerah tetangganya sejak sekitar 5000 SM. Peradaban-peradaban ini menghasilkan tulisan tertua dan sebagian dari ilmu pengetahuan, matematika, hukum dan filsafat yang pertama di dunia, hingga menjadikan wilayah ini pusat dari apa yang umumnya dikenal sebagai "Buaian Peradaban". Peradaban Mesopotamia kuno mendominasi peradaban-peradaban lainnya pada zamannya.

Pada abad ke-6 SM, wilayah ini menjadi bagian dari Kekaisaran Persia di bawah Koresy Agung selama hampir 4 abad, sebelum ditaklukkan oleh Alexander Agung dan tetap berada di bawah kekuasaan Yunani selama hampir dua abad. Sebuah suku bangsa Iran dari Asia Tengah yang bernama Parthia kemudian merebut wilayah ini, diikuti dengan Dinasti Sassanid Persia selama 9 abad, hingga abad ke-7.

Di awal abad ke-7, Islam menyebar ke daerah yang sekarang bernama Irak. Sepupu sekaligus menantu Nabi Muhammad memindahkan ibukota di Kufah "fi al-Iraq" di mana ia menjadi Khulafaur Rasyidin yang ke-4. Bani Umayyah yang berkuasa dari Damaskus di abad ke-7 menguasai Provinsi Irak.

Baghdad, ibukota Khilafah Abbasiyah, adalah kota utama bagi dunia Arab dan Islam selama 5 abad.

Pembagian Wilayah
Dalam pembagian wilayah, Irak terbagi menjadi 18 Provinsi, yaitu:
1. Baghdad
2. Salah ad Din
3. Diyala
4. Wasit
5. Maysan
6. Al Basrah
7. Dhi Qar
8. Al Muthanna
9. Al-Qādisiyyah
10. Babil
11. Karbala
12. An Najaf
13. Al Anbar
14. Ninawa
15. Dahuk
16. Arbil
17. At Ta’mim (Kirkuk)
18. As Sulaymaniyah.



Daftar pustaka:
1. http://www.al-hakawati.net/english/states/iraq.asp, diunduh pada 07/03/2011 pukul 06.50 WIB
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Irak, diunduh pada 07/03/2011 pukul 06.40 WIB

Negara-negara Arab

Tulisan ini berisi negara-negara Arab, atau bisa disebut juga kumpulan dari negara-negara yang memakai bahasa Arab sebagai bahasa kesehariaanya. Negara berbahasa Arab di sini adalah negara yang terbentang dari Samudra Atlantik di barat hingga Laut Arab di timur, dan dari Laut Tengah di utara hingga Tanduk Afrika dan Samudra Hindia di tenggara.
adapun perinciannya adalah sebagai berikut:

1. Al-Jazair
2. Bahrain
3. Comoros
4. Djibouti
5. Egypt
6. Uni Emirat Arab
7. Iraq
8. Jordan
9. Kuwait
10. Libya
11. Lebanon
12. Mauritania
13. Maroko
14. Oman
15. Palestina
16. Qatar
17. Saudi Arabia
18. Sudan
19. Syiria
20. Somalia
21. Tunisia
22. Yaman

dalam hal ini ada yang perlu kita cermati, negara arab berbeda dengan negara Islam. negara Arab adalah negara-negara yang memakai bahasa Arab sebagai bahasa ibunya. sedangkan negara Islam adalah negara yang komunitas dari penduduk negara tersebut memeluk agama Islam. jadi, belum tentu negara Arab adalah negara Islam. begitupun sebaliknya, negara Islam belum tentu adalah negara Arab.

Pembagian negara-neagar Arab berdasarkan geografi dapat diklasifikasikan menjadi 4 bagian:
1. Masyriq, meliputi:
a. Iraq
b. Jordan
c. Lebanon
d. Palestina
e. Syiria

2. Maghrib, meliputi:
a. Maroko
b. Mauritania
c. al-Jazair
d. Tunisia
e. Libya

3. Jazirah Arab,meliputi:
a. Saudi Arabia
b. Yaman
c. Oman
d. Qatar
e. Uni Emirat Arab
f. Bahrain
g. Kuwait

4. Aliran Sungai Nil dan Tanduk Afrika, meliputi:
a. Mesir
b. Sudan
c. Somalia
d. Djibouti
e. Comoros